Jangan Tunggu Sampai 2026, Usmar Hariman Usulkan Solusi Semi Layang untuk Longsor Batu Tulis

BogorAktual.id - ‎Tokoh masyarakat Bogor Usmar Hariman, kembali mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi Jalan Batu Tulis yang hingga kini belum tertangani secara tuntas pasca longsor.

‎Ia meyakini, secara teknis dan teknologi konstruksi terkini, perbaikan kawasan tersebut sangat memungkinkan tanpa harus menunggu hingga tahun 2026.

‎“Saya sih masih meyakini bahwa lokasi longsor Batu Tulis masih sangat mungkin di-upgrade dengan teknologi konstruksi kekinian. Di laut dan rawa, tebing curam pun bisa dipancang beton,” ujar Usmar dalam pernyataan tertulisnya, Sabtu (22/6).

Usmar menyarankan agar pemerintah mempertimbangkan pembangunan jalan semi layang yang memanfaatkan badan jalan lama sebagai tumpuan.

Model ini serupa dengan akses jalan layang menuju Bandara Soekarno-Hatta yang berdiri di atas rawa dengan tiang pancang.

‎“Badan jalan nantinya ditopang tiang-tiang beton. Keuntungannya banyak. Tanah di bawah akan lebih padat, struktur tanah membaik, dan tidak mengganggu sistem hidrologi karena air tetap bisa mengalir secara alami,” terang Mantan Wakil Wali Kota Bogor ini.

Menurutnya, solusi ini tidak hanya efektif secara teknis, tetapi juga efisien dari segi waktu dan anggaran.

“Tidak perlu pembebasan lahan, pengerjaan bisa lebih cepat, dan biayanya jauh lebih murah,” tegas pria yang juga merupakan arsitek lansekap lulusan IPB University itu.

Usmar juga menekankan pentingnya tahapan awal berupa uji tanah (sondir) untuk mengetahui karakteristik dan kedalaman batuan keras yang akan menentukan jenis dan nilai konstruksi tiang pancang yang digunakan.

“Yang paling penting, jangan buat kami lebih menderita lebih panjang lagi kalau harus nunggu sampai 2026,” tutup Usmar Hariman.